Pesan PWM Jawa Tengah dalam Pengukuhan Muhammadiyah dan 'Aisyiyah Temanggung

Kembangkan AKMT Jadi Universitas, Pesan Ketua PWM Jawa Tengah dalam Pengukuhan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Temanggung

akmt.ac.id – Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah, Dr. KH. Tafsir, M.Ag mengatakan bahwa di Temanggung telah berdiri Akademi Kesehatan Muhammadiyah. Ia menambahkan harapannya agar Akademi Kesehatan Muhammadiyah Temanggung dapat berkembang menjadi Universitas.

 

Ia menyampaikan harapannya tersebut saat mengisi sambutan sekaligus tausiyah dalam acara Pengukuhan Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Kabupaten Temanggung, pada Sabtu (08/07/2023) yang bertempat di Graha Bhumi Phala Temanggung.

 

Direktur AKMT, dr. Galih Herlambang, Sp.A hadir didampingi Wakil Direktur I AKMT, Yuni Indrawati, S.SiT., S.K.M., M.A.N. Sementara itu, Wakil Direktur II AKMT, Min Adadiyah, S.K.M., M.Ph dikukuhkan sebagai pengurus Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Temanggung Masa Khidmat 2022-2027.

 

“Muhammadiyah berdiri pada tahun 1912, pada saat itu Muhammadiyah mengusung jargon ‘Semangat Berkemajuan’. Untuk menyamai atau terbebas dari ketertinggalan, maka didengungkan oleh KH. Ahmad Dahlan. Satu, pendidikan. Dua, kesehatan,” jelas Ketua PWM.

 

“Dua hal tersebut adalah cara paling cepat untuk memajukan bangsa, tetapi tidak dimiliki oleh umat Islam,” tambahnya. Karena pada saat itu, belum ada institusi pendidikan maupun institusi kesehatan yang pemiliknya adalah umat Islam. Selanjutnya, Muhammadiyah mulai mendirikan amal usaha dalam bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial serta pemberdayaan masyarakat sebagai kontribusi untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.

 

Pendirian AKMT memang banyak lika-liku perjuangan, hingga akhirnya mendapat izin dari Kemendikbud Ristek dan PP Muhammadiyah. Dengan berdirinya Akademi Kesehatan dibawah naungan Muhammadiyah Temanggung yang kemudian dapat membentuk kader Muhammadiyah menjadi generasi Muda yang Berkemajuan.*(Ara)